Untuk diketahui, siklon tropis Ilsa merupakan siklon yang terbentuk di selatan Pulau Sumba, Nusa Tenggara Timur. Siklon ini bergerak ke arah pantai barat laut Australia dengan membawa embusan angin hingga kecepatan 218 kilometer per jam. Siklon ini telah berdampak langsung ke wilayah Indonesia dengan menyebabkan gelombang tinggi mencapai 1,25 – 2,5 meter di perairan Kupang-Pulau Rote dan sekitarnya.
Sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono menyebutkan bahwa perubahan iklim saat ini telah berada pada batas kondisi kritis yang juga menjadi salah satu penyebab meningkatnya cuaca ekstrim di Indonesia.
Untuk itu, pihaknya terus mengupayakan pengelolaan karbon biru secara efektif melalui lima program prioritas Ekonomi Biru, khususnya perluasan Kawasan Konservasi Laut hingga 30% dan Pengelolaan Pesisir dan Pulau-pulau Kecil secara berkelanjutan.
Editor : Stefanus Dile Payong
Artikel Terkait