JAKARTA, iNewsBelu.id - Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo ikut menyoroti tragedi Kanjuruhan , Malang yang menewaskan 125 suporter Arema FC. Gatot pun menyampaikan belasungkawa mendalam. "Stadion kebanggaan menelan anak-anak kandungnya sendiri. Duka yang mendalam atas tragedi kemanusiaan di Stadion Kanjuruhan," ujarnya dalam postingan di akun Instahram @nurmantyo-gatot dikutip, Selasa (4/10/2022).
Gatot menuturkan laga sepak bola yang seharusnya menjadi tontonan menghibur justru menjadi tragedi yang sangat memilukan.
"Kita kehilangan generasi muda yang mengagungkan sportivitas, yang lekat dengan citra perubahan sosial positif. Arek Malang," kata dia.
Seperti diberitakan, kepolisian menyatakan korban meninggal dunia akibat tragedi di Stadion Kanjuruhan sebanyak 125 orang pascapertandingan Arema FC vs Persebaya pada Sabtu (1/10/2022).
Hal ini disampaikan untuk menjawab kesimpangsiuran terkait jumlah korban meninggal dalam insiden tersebut. Sampai Senin (3/10) jumlah total korban dalam peristiwa di Stadion Kanjuruhan mencapai 450 orang. Jumlah tersebut termasuk 125 orang dinyatakan meninggal dan 304 luka ringan.
Editor : Stefanus Dile Payong
Artikel Terkait