"Nah ini kemudian menjadi viral begitu dan saya sayangkan adanya proses-proses lanjutan yang mengintimidasi begitu, saya kira enggak zamannya lagi lah ya. Hanya seorang Effendi Simbolon kemudian dikepung dengan begitu hebatnya ya," imbuhnya.
Bahkan, Effendi menjelaskan bahwa alamat rumahnya disebarluaskan dan handphonenya tidak berhenti berdering selama 24 jam menyampaikan ancaman-ancaman.
"Ya mungkin (intimidasi pihak tertentu), temen-temen lihat sendiri lah, viral-viral, alamat rumah saya dikasih, kemudian handphone saya 24 jam enggak berhenti berdering," jelasnya.
Menurut Politikus PDIP ini, ia dan keluarganya mendapatkan ancaman. Bahkan ancaman terhadap nyawa. "Ancaman nyawa," jawab Effendi.
Editor : Stefanus Dile Payong
Artikel Terkait