MOSKOW, iNews.id - Separatis pro-Rusia menuduh Ukraina menembaki pabrik bir di Kota Donetsk di timur yang diduduki. Akibat serangan itu, satu orang tewas dan memicu kebocoran amoniak.
Dilansir dari kantor berita Interfax, serangan terjadi pada Rabu (10/9/2022) malam.
Kementerian Darurat di Republik Rakyat Donetsk yang diproklamirkan diri dan didukung Rusia mengatakan, sebuah peluru telah mengenai pipa amonia saat serangan. Kebocoran itu memicu kebakaran yang pada satu titik seluas 600 meter persegi.
Gambar yang diterima Reuters dari tempat kejadian menunjukkan api menerangi langit di atas satu bagian kota. Petugas pemadam kebakaran yang mengenakan masker tampak di salah satu gambar muncul untuk menunjukkan mayat di tanah.
Kementerian Pertahanan Ukraina tidak segera menanggapi permintaan komentar melalui email. Di hari yang sama, Ukraina dikabarkan kembali merusak salah satu dari dua jembatan di seberang Sungai Dnipro di wilayah selatan negara itu yang diduduki Rusia, Rabu (10/8/2022). Tindakan itu semakin menambah kerusakan yang ditimbulkan oleh serangan sebelumnya.
Komando Militer Selatan Ukraina menyatakan, serangan di jembatan Kakhovskyi tersebut bertujuan untuk mengacaukan logistik Rusia. “(Jembatan itu) sudah tidak layak untuk digunakan,” ungkap komando itu dalam sebuah unggahan di Facebook. Ukraina telah meningkatkan serangan sejak bulan lalu di jalur pasokan Rusia di Wilayah Kherson.
Langkah Kiev itu sebagai serangan balasan untuk merebut kembali wilayah selatan setelah mereka kalah dari pasukan Rusia dalam fase pertama agresi militer Moskow yang dimulai pada akhir Februari lalu.
Editor : Stefanus Dile Payong
Artikel Terkait