Waduh! Zelensky Desak Warga Ukraina Menyingkir dari Garis Depan Pertempuran Donetsk

Esnoe Faqih Wardhana
Zelensky Desak Warga Ukraina Menyingkir dari Garis Depan Pertempuran Donetsk. FOTO/TASS

KIEV - Presiden Ukraina mendesak warga sipil untuk meninggalkan wilayah garis depan Donetsk , tempat bentrokan sengit dengan militer Rusia. Permintaan ini datang bersamaan dengan permohonan Kiev yang meminta Palang Merah dan PBB untuk mendapatkan akses ke tentaranya yang ditahan oleh pasukan Moskow. 

Zelensky memperingatkan dalam pidato hariannya, bahwa ribuan orang, termasuk anak-anak, masih berada di daerah medan pertempuran di kawasan itu. Menurut Gubernur Donetsk, 6 warga sipil tewas dan 15 terluka pada Jumat (29/7/2022).

"Sudah ada keputusan pemerintah tentang evakuasi wajib dari Donetsk," kata Zelensky, menggarisbawahi seruan pihak berwenang untuk meninggalkan wilayah yang terkepung dalam beberapa pekan terakhir, seperti dikutip dari AFP, Minggu (31/7/2022). 

"Pergi, kami akan membantu," kata Zelensky. "Pada tahap perang ini, teror adalah senjata utama Rusia," lanjutnya. Perkiraan resmi Ukraina menyebutkan jumlah warga sipil yang masih tinggal di daerah kosong Donetsk antara 200.000 dan 220.000 jiwa. 

Pemberitahuan evakuasi wajib yang diposting Sabtu malam mengatakan, musim dingin yang akan datang membuatnya menjadi masalah yang mendesak, terutama bagi lebih dari 50.000 anak-anak yang masih berada di wilayah tersebut.

Editor : Stefanus Dile Payong

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network