get app
inews
Aa Text
Read Next : Depresi Gegara Ekonomi Keluarga Pria di NTT Bacok 2 Warga lalu Coba Bunuh Diri, 1 Orang Tewas

Breaking News! Wartawan iNews di Jawa Tengah Dibacok OTK di Kepala

Selasa, 19 Agustus 2025 | 19:00 WIB
header img
Kontributor iNews, Manik Priyo Prabowo (38) menjadi korban pembacokan oleh dua orang tak dikenal (OTK) di Grobogan, Jawa Tengah. (Foto: MPI ).

GROBOGAN, iNewsBelu.id - Kontributor iNews, Manik Priyo Prabowo (38) menjadi korban pembacokan oleh dua orang tak dikenal (OTK) di Grobogan, Jawa Tengah. Peristiwa itu terjadi pada Jumat (15/8/2025) pukul 01.00 WIB, saat Manik baru meninggalkan kedai di Desa Tanggungharjo.

Atas kejadian tersebut, Polsek Tanggungharjo bersama Sat Reskrim Polres Grobogan langsung melakukan penyelidikan. Kasat Reskrim Polres Grobogan, AKP Agung Joko Haryono, memastikan untuk mengsut tuntas kasus ini. 

"Kami sedang mendalami kasus tersebut. Tim juga sudah memeriksa lokasi kejadian," ujar AKP Agung.

Dia mengungkapkan, serangan itu mengarah pada upaya melukai atau bahkan percobaan pembunuhan, mengingat pelaku tidak mengambil barang korban dan langsung menggunakan senjata tajam. Hingga kini, aparat masih memburu para pelaku yang identitasnya belum diketahui.

"Kami akan mengungkap kasus ini dan membawa pelaku ke proses hukum," katanya. 

Sementara itu, korban mengaku dipepet dua pria berboncengan motor matic. Tanpa banyak kata, salah satu pelaku langsung membacok kepalanya dua kali, lalu menendangnya hingga terjatuh dari sepeda motor. 

"Waktu itu saya masih pegang helm, tiba-tiba dipotong pakai benda tajam. Saya juga ditendang sampai jatuh," kata Manik.

Meski terluka parah di bagian kepala, Manik sempat menghubungi keluarga untuk meminta pertolongan. Dia kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Fatah Grobogan. 

Dokter menyatakan korban terluka parah, termasuk retak pada tulang tengkorak akibat sabetan benda tajam. Setelah menjalani operasi, Manik akhirnya diperbolehkan pulang dari rumah sakit pada Senin (18/8/2025) sore. 

Dia mengaku bersyukur bisa melewati masa kritis dan kini perlu beristirahat total. "Puji Tuhan baik dan lancar operasi. Masa kritis sudah lewat," tuturnya. 

Manik juga menyampaikan harapannya agar kasus ini segera terungkap. "Saya bersyukur polisi sudah mendalami kasus ini, semoga pelaku dan motifnya cepat terungkap," katanya.

Keterangan awal dari korban menunjukkan tidak ada barang miliknya yang hilang setelah kejadian. Dompet dan ponsel masih utuh, sehingga polisi menduga kuat serangan ini bukan perampokan. 

"Barang saya masih ada semua, dompet dan ponsel juga tidak diambil," katanya.

Editor : Stefanus Dile Payong

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut