Sosok Vicente Hornai Gonsalves, ASN yang Maju Jadi Cawabup Belu Ingin Sejahterakan Petani

ATAMBUA, iNewsBelu.id   - Sosok Vicente Hornai Gonsalves , membuat publik di Kabupaten Belu terkejut. Tiba-tiba namanya muncul sebagai Calon Wakil Bupati Belu  mendampingi Wilybrodus Lay, hal itu tertulis di Surat Keputusan (SK) DPP Partai Gerindra. . Lalu, siapa Vicente ?

Vicente Hornai Gonsalves, Putra Kelahiran Mubara, 12 Desember 1974 dari buah hati pasangan Alm, Jose Inacio Gonsalves (Ayah) dan Amanda Zecab Hornai( Ibu). 

Ditemui iNews ,Vicente sapaan akrabnya  menceritakan latar belakang perjalanannya di kontestasi Pilkada Belu  2024. Menurutnya hal itu berawal sebuah pengalaman hidup sebagai seorang ASN yang mau mengundurkan diri  dan  berjuang demi para petani  yang bertahan hidup  serba berkekurangan Vicente bertekad akan membuktikan kepada diri dan kepada kedua orangtuanya untuk menjadi sosok yang berguna bagi banyak orang.

 "Ayah  saya seorang pensiunan TNI yang juga mengeluti dunia pertanian, dengan segala kekurangan dan kesederhaan itu mereka terus berjuang untuk mendidik dan membesarkan kami anak -anak," Ungkap Vicente.

Vicente kembali menambahkan tidak pernah terlintas dalam pikiran untuk mau maju mencalonkan diri sebagai wakil bupati belu, apalagi saya berprofesi seorang pegawai ASN pada lingkup pemerintahan kabupaten belu, karena kita semua tau disaat ini gampang - gampang susah unutk menajdi seorang CPNS, berbagai pergumulan batin saya lewati, namun dengan dukungan dan bantuan dari keluarga dan juga semangat dan berkat dari Tuhan saya akhirnya memutuskan untuk mengakhiri karir saya sebagai seorang ASN tanpa pesangon dan mau mengabdikan diri saya kepada masyarakat terutama kaum Petani. 

"Memang tidak mudah untuk  memulai semua ini dan tidak pernah terlintas dalam pikiran saya unutk mencalonkan diri sebagai wakil bupati belu, namun saya percaya ini merupakan jalan Tuhan untuk saya mengabdikan diri bagi banyak orang terutama para petani yang kadang dikucilkan." Katanya.  

Dengan segala kekurangan Ayah dan ibu  namun mereka mampu membuktikan dalam diri saya, dan saya bisa menjadi seorang ASN dan kini saya ingin membahagiakan mereka dengan saya mengabdikan diri saya kepada masyarakat belu terutama para petani.

"Untuk semua para petani jangan pernah minder dan malu menjadi seorang petani karena pekerjaan itu sangat mulia karena sorang mau menjadi baik harus ada petani karena dari petani kita bisa mendapatkan sumber makanan," katanya lagi.

Editor : Stefanus Dile Payong