JAKARTA, iNews.id - Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman meminta masukan dari tokoh-tokoh purnawirawan TNI AD. Utamanya, mengenai penyelesaian konflik di Papua.
Dalam Forum Silaturahmi bersama Purnawirawan TNI AD di Markas Besar TNI Angkatan Darat (Mabesad), Jakarta, Jumat (18/2/2022).KSAD menyampaikan pihaknya saat ini mengedepankan pembinaan teritorial di Papua.
Terkait dengan masalah itu, salah satu tokoh purnawirawan TNI AD, Jenderal TNI Purn. Agum Gumelar, sependapat dengan pendekatan pembinaan teritorial TNI.
"Ancaman tersebut dapat diatasi dengan peran aktif secara benar dari kegiatan pembinaan teritorial di daerah, termasuk kegiatan intelijen, serta melaksanakan koordinasi yang ketat dengan berbagai pihak, dan terus menjaga soliditas TNI dan Polri sehingga dapat menjaga keutuhan NKRI," kata Agum Gumelar.
Letjen TNI Purn Sjafrie Sjamsoedin mengingatkan pentingnya memelihara citra TNI sebagai tentara pejuang, tentara rakyat, dan tentara nasional untuk mendekatkan para prajurit dengan rakyat, terutama di daerah konflik.
Dalam kesempatan yang sama, Sjafrie berpesan kepada Kasad bahwa seluruh upaya menyelesaikan konflik harus berpedoman pada Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, khususnya Pasal 27 dan Pasal 30. Dalam pertemuan yang sama, Kasad kepada para purnawirawan menyampaikan forum di Mabesad itu tidak hanya jadi ajang silaturahmi, tetapi jadi kesempatan untuk bertukar pikiran.
"Saya juga memohon bimbingan dan arahan kepada para senior agar muruah Angkatan Darat tetap terjaga," kata Dudung kepada para purnawirawan TNI AD.
Editor : Stefanus Dile Payong