KPUD Belu Serahkan Satunan Duka 46 Juta Kepada Keluarga Alm Antonio Silva Maia

ATAMBUA, iNewsBelu.id - Komisi Pemilihan Umum Daerah(KPUD) Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur menyerahkan santunan duka kepada ahli waris keluarga Antonioa Silva Maia anggota KPPS di Desa Bauho, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu, yang meninggal saat menjalankan tugas.

Pemberian santunan duka ini diberikan langsung oleh ketua KPUD Belu dan  diterima oleh istri dan anak -anak Alm Antinio di rumah duka desa Bauho, Kecamatan Tasifeto Timur (Kamis,22/02/2024).

Baca Juga

Sulit Internet, KPPS Manggarai NTT Panjat Pohon Demi Unggah Hasil Pemilu ke Sirekap

Pemberian santunan duka ini sebagai bentuk rasa kepedulian dan penghargaan dari KPU kepada Alm Bapak Antonio yang sudah rela berkorban hingga kehilangan nyawa akibat karena kelelahan saat menjadi anggota KPPS di Desa  Bauho saat proses pemilihan umum pada tanggal 14 Februari yang lalu, ungkap Ketua KPUD Belu.

"Iya hari ini kita sampai disini untuk menyerahkan sedikit santunan duka dari KPU kepada Alm Antonioa yang diterima oleh ahliwaris, mungkin ini tidak seberapa dibandingkan dengan pengorbanan beliau, yang sampe kehilangan nyawa, namun besar harapan kami ini bisa membantu meringankan beban keluarga," ujar Yohanes Seven Atapala Ketua KPUD Belu.

Kepada keluarga yang berduka kami atas nama KPU menyampaikan duka yang mendalam atas pristiwa ini, kita tau bahwa semua orang tidak menghendaki akan terjadinya pristiwa ini, namun apa dokata semua sudah terjadi sesuai dengan kehendak Tuhan.

Baca Juga

Diduga Kelelahan Saat Perhitungan Suara Petugas KPPS Desa Bauho Belu Meninggal Dunia

"Kita semua tidak menghendaki semua ini bisa terjadi namun semuanya sudah menjadi rahasia Tuhan, dan atas pristiwa ini atas nama KPU kami menyampaikan rasa duka yang mendalam," katanya.

Selain itu menurut Elias salah satu anggota keluarga menyampaikan limpah terimakasih atas perhatian dari KPU kepada keluarga korban, ini akan menjadi pengganti tulang punggung keluarga karena tulang punggung keluarga telah pergi untuk selamanya.

"Kami atas nama keluarga mengucapkan limpah terimakasih atas semua kebaikan ini, dan ini akan menjadi pengganti tulang ounggung keluarga yang telah pergi untuk selamanya," ujar Elias.

Selain pemberian santunan kepada keluarga korban yang meninggal pemberian santunan juga diberikan untuk mereka yang sakit dan celaka saat menjakankan tugas disaat pemilu. 

Editor : Stefanus Dile Payong