get app
inews
Aa Read Next : Sadis! Korban Tewas di Jalur Gaza, Mencapai 34.000 Jiwa

Astaga, Sengaja Menbrakkan Mobil ke Tentara Israel, Pria Palestina Ini Ditembak Mati

Minggu, 02 April 2023 | 06:13 WIB
header img
Warga Palestina sengaja menabrakkan mobilnya ke sekelompok tentara Israel di Tepi Barat. (Foto: Reuters)

YERUSALEM, iNewsBelu.id - Seorang warga Palestina sengaja menabrakkan mobilnya ke sekelompok tentara Israel di Tepi Barat. Pria itu pun ditembak hingga tewas seketika.  Serangan itu terjadi pada Sabtu (1/4/2023). Menurut militer Israel, penyerangan itu menyebabkan tiga orang terluka. 

Pejabat Palestina mengatakan, pelaku merupakan pria usia 23 tahun. Dia juga anggota pasukan keamanan Palestina.  Sementara di Yerusalem, pasukan Israel menembak mati seorang warga Palestina di pintu masuk Masjid Al Aqsa, Jumat (31/3/2023) malam. Korban ditembak usai melaksanakan Sholat Tarawih di tempat suci ketiga umat Islam itu.

Media lokal, mengutip keterangan saksi, melaporkan pria itu ditembak setelah sempat cekcok dengan pasukan Israel yang berjaga di Chain Gate atau Bab Al Silsela. Korban tampaknya membela seorang perempuan Palestina yang diserang pasukan Zionis saat hendak kembali masuk kompleks masjid. Namun keterangan kepolisian Israel menyebutkan, pria itu ditembak karena berusaha merebut senjata dari petugas. Pria itu dilumpuhkan. 

Korban kemudian dinyatakan tewas dan diidentifikasi sebagai pria berusia 26 tahun warga Negev, Israel selatan.
 

Saksi mata mengatakan, saat kejadian terdengar 20 kali tembakan dalam waktu kurang dari 1 menit. Setelah insiden seorang pria tergeletak dalam kondisi luka di dekat Chain Gate. Laporan dari militer Israel tersebut diragukan oleh para pemimpin Arab. Penembakkan tersebut kini tengah diselidiki oleh pihak berwenang. 

Seorang anggota parlemen dari partai United Arab List, Mansour Abbas,  mengatakan pria itu adalah seorang mahasiswa kedokteran. Abbas mempertanyakan keterangan polisi. 

"Yang kami tuntut adalah kebenaran," katanya.

Ketegangan Israel-Palestina membara setelah kekerasan di wilayah Yerusalem dan Tepi Barat pecah selama berbulan-bulan. Gesekan di Masjid Al Aqsa telah memicu kekerasan dalam beberapa tahun terakhir. Namun, situs yang dikenal umat Islam sebagai Tempat Suci sementara bagi orang Yahudi sebagai Temple Mount, tetap relatif sepi pada hari Sabtu.

Editor : Stefanus Dile Payong

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut