Pentolan KKB yang Ditangkap Ternyata Kepala Kampung, Operasional Diduga Pakai Dana Desa

JAYAPURA, iNews.id - Fakta baru terungkap dari penangkapan Temianus Magayang, pentolan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kabupaten Yahukimo, Papua. Selain tergabung dalam kelompok separatis, dia juga menjabat sebagai kepala kampung. 

"Temianus Magayang (25) menjabat Kepala Kampung Sesepne, Distrik Kelamdua, Kabupaten Yahukimo," ujar Direktur Kriminal Umum Polda Papua Kombes Faizal Rahmadani di Jayapura, Senin (29/11/2021).

Baca Juga:

Senjata Milik Polisi Dirampas OTK di Ilaga, Ini Kata Kapolda Papua

Sebab itu, Polda Papua mendalami dugaan penggunaan dana desa (kampung) untuk operasional KKB kelompok Temianus Magayang. Menurutnya, Temianus yang saat ini masih dirawat di RS Bhayangkara Jayapura akibat luka tembak yang dialaminya saat penangkapan sehingga belum bisa dimintai keterangan.

"Nanti setelah dokter menyatakan sehat, baru dilakukan pemeriksaan. Termasuk menggali apakah dana desa (kampung) digunakan untuk operasional KKB," katanya.

Baca Juga:

Rebut 2 Markas KKB Pimpinan Elkius Kobak di Kali Ei dan Kali Brasa Berhasil Direbut TNI Polri

Hasil pemeriksaan sementara, Temianus Magayang selain sebagai kepala kampung juga menjabat Komandan Operasi Kodap 17 Kali Bele di KKB. Dia satu kelompok bersama almarhum Senat Soll dan Erik Pahabol di bawah Panglima Kodap 16 Elkius Kobak yang terkait dengan KKB Nduga, yakni Wendanak dan Tendius Gwijangge. 

Selama dua tahun terakhir, kelompok ini melakukan gangguan keamanan di Kabupaten Yahukimo. Ada empat laporan polisi yang disangkakan kepada Tendius termasuk keterlibatannya dalam pembunuhan staf KPU Yahukimo Hendrik Jovinski tanggal 11 Agustus 2020 dan beberapa tuduhan lainnya.