MOSKOW, iNewsBelu.id - Akibat serangan brutal di sekolah Rusai korban tewas kini bertambah menjadi 13 orang. Pelaku penembakan yang tewas bunuh diri diketahui memakai kaos berlambang swastika.
Korban tewas dalam penembakan brutal di Jalan Pushkinskaya nomor 88, Kota Izhevsk, Rusia, Senin (26/9/2022) termasuk tujuh anak. Selain itu, dilaporkan lebih dari 20 orang luka akibat serangan.
Penyelidik Rusia mengumumkan, identitas penyerang dan motif penembakan di Izhevsk yang terletak sekitar 970 km timur Moskow hingga saat ini masih misterius. Komite Investigasi Rusia, yang menangani kejahatan besar mengatakan, pria bersenjata itu mengenakan balaclava.
Komite juga merilis video pendek yang menunjukkan tubuh pelaku tergeletak di lantai ruang kelas dengan furnitur terbalik dan kertas berserakan di lantai. Dia berpakaian serba hitam, dengan swastika merah melingkar di t-shirtnya.
Komite juga melaporkan, ada enam korban dewasa termasuk guru dan sekuriti yang tewas. Dikatakan 21 orang, termasuk 14 anak-anak, terluka. Kantor berita Tass mengutip penyelidik mengatakan, penyerang dipersenjatai dengan dua pistol dan sejumlah besar amunisi.
Rusia telah mengalami beberapa penembakan di sekolah dalam beberapa tahun terakhir. Pada Mei 2021, seorang remaja pria bersenjata membunuh tujuh anak dan dua orang dewasa di Kota Kazan. Pada April 2022, seorang pria bersenjata membunuh dua anak dan seorang guru di sebuah taman kanak-kanak di wilayah Ulyanovsk tengah sebelum melakukan bunuh diri.
Artikel ini telah tayang di www.inews.id dengan judul " Korban Penembakan Brutal di Sekolah Rusia Bertambah Jadi 13 Orang, 7 di Antaranya Anak-Anak ", Klik untuk baca:
Editor : Stefanus Dile Payong