get app
inews
Aa Read Next : Cek Dompet Babinsa Cuma Rp2.000, KASAD Dudung Langsung Kasih Rp100 Juta

Patut disimak! 8 Senjata Andalan Prajurit Kopassus, Ada Sniper yang Bisa Tembus Kendaraan Lapis Baja

Selasa, 02 Agustus 2022 | 10:48 WIB
header img
Senjata-senjata andalan Kopassus dari senapan mesin ringan hingga sniper (Foto: Reuters)

JAKARTA, iNews.id - Senjata-senjata berikut ini pernah dan masih menjadi andalan Komando Pasukan Khusus (Kopassus) dalam menjalankan misi operasi perang militer (OPM). Sejak awal pembentukannya, belum bernama Kopassus, hingga saat ini berbagai senjata, mulai dari senapan mesin ringan (SMR) hingga sekelas sniper, digunakan untuk misi di dalam maupun luar negeri. Bukan hanya buatan luar negeri, senjata-senjata produksi industri pertahanan lokal, Pindad, juga memperkuat personel Korps Baret Merah ini. Bahkan kualitasnya tak kalah dengan produk impor.

Berikut deretan senjata andalan prajurit Kopassus, dikutip dari berbagai sumber: 1. MP-2  MP-2 atau IMI Uzi merupakan SMR berlaras pendek yang terlihat seperti pistol. Keunggulan senjata yang dikembangkan pada 1949 ini memiliki kestabilan sehingga memungkinkan pengguna melepaskan tembakan secara akurat untuk jarak pendek, bahkan saat diletuskan menggunakan salvo panjang. 

1.MP-2

MP-2 mampu menembakkan 60 butir peluru per menit, bahkan bisa mencapai 100 hingga 120 peluru, bergantung jenisnya. Senjata ini pernah digunakan Kopassus dalam misi pembebasan sandera di Woyla, Thailand, pada 1981 karena keakuratannya dalam pertempuran jarak pendek.

2. Bren  

Bren merupakan SMR buatan Inggris. Senjata ini menjadi salah satu andalan Kopassus di awal masa pembentukannya pada 1953 untuk mendukung operasi. Senjata ini pertama dibawa oleh pasukan Inggris saat datang ke Indonesia pascakekalahan Jepang dalam Perang Dunia II. Bren digunakan oleh Kopassus hingga 1991. 

Editor : Stefanus Dile Payong

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut