JAKARTA, iNews.id - Partai Demokrat mulai memanaskan mesin politik menjelang Pemilu 2024. Musyawarah Cabang (Muscab) ke-IV digelar serentak di seluruh kabupaten/kota di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), dari 18 hingga 23 Mei 2022.
Muscab terbagi dalam 3 Zona. Zona 1 Kabupaten Alor, Rote, Sabu, Kota Kupang, Timor Tengah Utara (TTU), Timor Tengah Selatan (TTS), Belu, dan Malaka digelar 18 Mei di TTS. Zona 2 seluruh Daratan Sumba digelar pada 20 Mei di Kabupaten Sumba Barat Daya. Sedangkan Zona 3 dilaksanakan di Sika untuk wilayah Mabar, Manggarai, Matim, Ngada Nagekeo, Ende, Sika, Flotim dan Lembata pada 22 Mei 2022.
Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Benny K Harman menghadiri Muscab di Zona 3. Dalam sambutannya, anggota DPR itu menyampaikan pesan dari Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono ( SBY ).
Menurut Benny yang mengikuti pertemuan di Pacitan, Jawa Timur, SBY berpesan untuk semua kader Partai Demokrat melalui sebuah lagu Bryan Adam yang berjudul 'Everything I Do, I Do It for You'. Lewat lagu itu SBY ingin semua kader agar total berjuang untuk rakyat.
"SBY berpesan kepada kader Partai Demokrat untuk kerja keras memenangkan Partai Demokrat Pemilu 2024, dan siap melakukan perubahan dan perbaikan demi rakyat bahagia," kata Benny dalam keterangan tertulis, Minggu (22/5/2022).
Pesan lain lainnya adalah SBY akan bekerja sepenuh tenaga untuk memenangkan Partai Demokrat di 2024. SBY berkomitmen mengembalikan kejayaan partai berlambang segi tiga berlian itu.
"Pesan dari Pacitan yang relevan dan penting di NTT, karena tingkat Provinsi, Kota/Kabupaten, Kecamatan, Kelurahan/Desa, Bapak Ibu sekalian sebagai garda terdepannya," ujar Benny.
Ia juga mengatakan, sesuai arahan AHY kader Partai Demokrat di NTT harus semangat dalam menjalankan mesin partai. Dari kerja dan semangat itu akan terwujud tujuan mengembalikan kejayaan dan kemenangan Partai Demokrat di Nusa Tenggara Timur.
"Diharapkan pelaksanaan Muscab serentak dapat menghasilkan kader terbaik untuk kembali membawa kejayaan dan kemenangan Partai Demokrat di Pemilu 2024. Di NTT Partai Demokrat tidak hanya menang pemilu, dan juga menang Pilgub, Pilwalkot, dan Bupati. Target lain menempatkan posisi terbanyak anggota legislatif baik di tingkat Provinsi, Kota, dan Kabupaten," katanya.
Tidak ketinggalan, harapan paling penting adalah AHY menjadi pemimpin nasional. Menurut Benny, ketika Partai Demokrat memegang kekuasaan, maka akan mudah melakukan perubahan. Ia juga meminta para kader tidak takut atau segan menyampaikan keinginannya menang di pemilu 2024 dan merebut kekuasaan.
Partai Demokrat menargetkan mendapatkan 15% kursi DPR pada Pileg 2024. Target itu setara dengan 90 kursi. "Tahun 2009, kita mencapai 148 kursi. Lalu waktu itu kita mengikuti putusan Mahkamah Konstitusi jumlah kursi kita bukan 148 tapi 165. Pencapaian yang paling tinggi. 2014 kita jatuh sisa 61," kata Benny.
"Masuk 2019 tinggal 54. Dari 80 dapil hanya ada 53 dapil yang terisi dan 1 dapil yang diisi oleh 2 kursi. NTT harus menyumbang. Minimal 2 kursi tidak boleh hilang.
"Kalau bisa mengulang prestasi 2009 kita pernah memperoleh 3 kursi. Dapil NTT 1 ada 1 kursi dan NTT 2 ada 2 kursi. Saya yakin kalau kita sungguh-sungguh 2024 bukan tidak mungkin, prestasi yang pernah kita capai pada tahun 2009 bisa kita dapatkan di tahun 2024," kata Benny.
Untuk target provinsi, dari 4 kursi pada saat ini menjadi 10 kursi DPRD. Untuk tingkat kabupaten dan kota, mengingatkan seluruh kader untuk mengisi semua 91 dapil yang ada. Jika target menang besar ini terpenuhi, maka kader Partai Demokrat bisa menjadi pimpinan dewan. Karena itu, BKH meminta seluruh kader sungguh-sungguh bekerja agar semua dapil terisi.
Editor : Stefanus Dile Payong
Artikel Terkait