BAJAWA , iNews.id - Banjir bandang dan longsor melanda Kabupaten Ngada, Nusa Tenggara Timur (NTT) sejak Jumat (3/9/2021) malam hingga Sabtu (4/9/2021) dini hari. Dalam peristiwa ini, seorang balita perempuan ditemukan meninggal dunia. Korban dievakuasi petugas gabungan yang terdiri atas personel BPBD, TNI dan Polri beserta masyarakat. Mereka melakukan pencarian korban di lokasi bencana, Desa Malapedho, Kecamatan Inerie, Kabupaten Ngada.
Korban dievakuasi petugas gabungan yang terdiri atas personel BPBD, TNI dan Polri beserta masyarakat. Mereka melakukan pencarian korban di lokasi bencana, Desa Malapedho, Kecamatan Inerie, Kabupaten Ngada.
"Tim yang dipimpin Kapolres Ngada AKBP Rio Cahyowidi menemukan dua anak-anak yang menjadi korban bencana alam di Ngada," ujar Kasat Reskrim Polres Ngada Iptu I Ketut Rai Artika, Sabtu (4/9/2021). Identitas kedua korban yakni Milka balita empat tahun yang tewas dan Neymar Gata (7) masih dapat diselamatkan.
"Milka dan Neymar ini kakak adik kandung. Korban bernama Neymar hanya mengalami patah kaki kiri," katanya.
Rai menambahkan, kejadian longsor terjadi sekitar pukul 00.30 WITA saat semua orang sedang tertidur. Setelah kejadian tersebut warga bersama tim melakukan pencarian terhadap korban hilang. Namun proses pencarian terhadap para korban terhambat karena suasana di lokasi bencana gelap gulita.
Editor : Stefanus Dile Payong
Artikel Terkait