Ecin menyatakan, anaknya sampai mengalami muntah-muntah seusai penembakan gas air mata terjadi. Saat itu ungkap Ecin kondisi di Dago Elos sangat mencekam. Kondisi mulai reda hingga kepolisian membubarkan diri.
"Ada juga bayi delapan bulan yang sampai ditaruh di atap rumah menghindari gas air mata," ujar Ecin. Ecin menuturkan, saat bentrokan terjadi, rumahnya didobrak petugas dan ada juga kendaraan yang hancur. "Ini motor juga rusak, dipukul-pukul motornya," tutur Ecin.
Editor : Stefanus Dile Payong
Artikel Terkait