Jokowi menyebutkan contoh lainnya pada pengembangan UMKM di salah satu kabupaten. Pengembangan UMKM di kabupaten itu, kata Jokowi, total anggarannya Rp2,5 miliar. Namun Rp1,9 miliar dipergunakan untuk honor dan perjalanan dinas.
"Pemberdayaan, pengembangan, istilah-istilah yang absurd, tak konkret. Langsung ajalah. Itu untuk modal kerja, untuk beli mesin produksi, untuk marketing, ya kalau pengembangan UMKM kan mestinya itu. untuk pameran, jelas," katanya.
Editor : Stefanus Dile Payong
Artikel Terkait