Kupang Gempar Penemuan Mayat Ibu Anak Terbungkus Kantong Kresek, Polisi Periksa 24 Saksi

Eman Suni
Kabid Humas Polda NTT Kombes Pol Rishian Krisna. (Foto: iNews/Eman Kau Suni)

KUPANG, iNews.id - Polisi masih menyelidiki penemuan mayat ibu dan anak dalam kantong kresek di lokasi penggalian saluran pipa Sistem Proyek Air Minum (SPAM) Kali Dendeng, Kota Kupang, NTT. Identitas kedua korban yakni Astri Evita Seprini Manafe (30) dan Lael Maccabe bayi berusia 1 tahun. 

Kabid Humas Polda NTT Kombes Pol Rishian Krisna B mengatakan, sudah memeriksa 24 saksi dari kasus penemuan mayat ibu dan anak tersebut

"Hingga saat ini sudah ada 24 saksi yang kami periksa untuk mengungkap siapa pelaku di balik meninggalnya kedua korban," ujar Rishian di Kupang, Jumat (26/11/2021). 

Menurutnya, polisi tidak ingin mengambil langkah-langkah secara gegabah dalam mengungkap kasus tersebut. Sebab peristiwa ini menyedot perhatian publik.

Dia menjelaskan, kedua mayat ini ditemukan pada 30 Oktober silam dan sempat ditempatkan pada lemari pendingin RS Bhayangkara. Setelah penyelidikan dan mengungkap identitasnya dari hasil tes DNA, kedua jasad langsung diserahkan ke keluarga. Keduanya korban merupakan warga Jalan Perintis Kemerdekaan, Kelurahan Kelapa Lima, Kecamatan Kelapa Lima, Kupang.

Dalam pengungkapan kasus, 24 saksi diperiksa yang berasal dari berbagai pihak. Mereka dimintai keterangan untuk mengungkapkan kasus dugaan pembunuhan keji tersebut.

"Saksi-saksi itu mereka yang diduga penyidik dapat memberikan keterangan terkait pengungkapan dari kasus ini nantinya," katanya. 

Sementara sang ayah Saul Manafe dan ibu korban tak kuasa menahan tangis melihat jenazah putri dan cucu mereka. Keduanya  menghilang usai dijemput sahabatnya pada 27 Agustus lalu.

"Tolong cepat ungkap secepatnya pak polisi. Ini dua nyawa. Pelaku segara ditemukan tolong, kita enggak tahu siapa dia," ucap Saul, Jumat (26/11/2021).

Editor : Stefanus Dile Payong

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network