Dia pun memanggil warga hingga warga berdatangan dan berusaha memadamkan api yang mulai membakar rumah sang nenek. Setelah sekira satu jam, api pun berhasil dipadamkan.
“Warga menemukan jenazah di reruntuhan rumah dengan kondisi terbakar. Selama ini nenek Warwah hidup sebatang kara,” ujar Khailani. Terkait penyebab kematian korban, Kapolres menduga akibat dari lampu teplok atau lampu colok. Di mana saat malam korban menggunakan lampu itu sebagai penerangan. Hal ini karena listrik di sana padam.
“Di lokasi ditemukan lampu yang terbakar. Lampu pelita itu kita temukan di dalam kamar korban," tukasnya.
Editor : Stefanus Dile Payong
Artikel Terkait