Jokowi Sebut Kenaikan Harga BBM Masih Dihitung dengan Hati-hati

Mochamad Rizki Fauzan
Presiden Jokowi masih menghitung dengan hati-hati kenaikan harga BBM. FOTO/SINDOnews

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan bahwa Pemerintah masih menghitung dengan hati-hati terkait kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi khususnya jenis solar dan pertalite

"BBM semuanya masih pada proses dihitung, dikalkulasi dengan hati-hati," kata Presiden Jokowi di wilayah Tambang Grasberg, Mimika, Papua, Kamis (1/9/2022).

Pada tahun ini, anggaran subsidi BBM dan LPG mencapai Rp149,4 triliun, dan subsidi listrik mencapai Rp59,6 triliun. Lalu, kompensasi BBM mencapai Rp252,5 triliun dan kompensasi listrik mencapai Rp41,0 triliun. 

Dengan itu, total anggaran subsidi dan kompensasi mencapai Rp502,4 triliun. Jumlah ini berpotensi membengkak hingga Rp698 triliun atau naik Rp195,6 triliun, apabila konsumsi terus meningkat. Hal itu karena harga jual eceran (HJE) BBM bersubsidi jauh lebih rendah dibandingkan harga jual seharusnya atau keekonomiannya. 

Editor : Stefanus Dile Payong

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network