“Neng tolong kudai umakku bekujut, (nek tolong dulu ibuku tergantung,” kata Erlan menirukan ucapan AW, anak korban. Setelah itu warga langsung melaporkan kejadian ke Polsek Baturaja Timur. Suami korban, Junarlis yang saat kejadian sedang bekerja baru tiba di rumah setelah 2,5 jam dari kejadian kaget ketika melihat rumahnya ramai dengan polisi dan warga.
“Ado apo, ado apo (ada apa)?” tanya Junarlis bingung dan kagetnya setelah melihat istrinya sudah tergeletak tak bernyawa. Ia hanya bisa menangis berpelukan bersama putra sulungnya, AW. Kanit Reskrim Ipda Yendra Aprizal bersama Ipda Herdi dari Polres OKU bersama tim Inafis juga langsung ke lokasi untuk melakukan olah TKP.
Kemudian jenazah korban dibawah ke RSUD Dr Ibnu Sutowo Baturaja untu dilakukan visum. Kapolsek Baturaja Timur AKP Hamid saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut dan setelah divisum di RS, jenazah sudah diserahkan kepada keluarganya. Lihat juga: Kisah Pengusaha Tampan dan Kaya Raya Yang Menikahi Pembantunya Sendiri
Editor : Stefanus Dile Payong
Artikel Terkait