Presiden Zelensky Akan ke Bali Ikuti KTT G20 jika Putin Juga Hadir

Anton Suhartono
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky. (Foto: Reuters)

KIEV, iNews.id - Presiden Ukraina Vladimir Zelensky menyatakan akan menghadiri KTT G20 di Bali, pada 15-16 November 2022 mendatang. Namun, kehadirannya di konferensi tingkat tinggi itu hanya jika Presiden Rusia Vladimir Putin juga hadir nanti. 

Hal ini disampaikan Penasihat Kantor Kepresidenan Ukraina Mikhail Podolyak, dalam sebuah wawancara dengan BBC Ukraina. Zelensky sebenarnya berencana untuk tetap di Ukraina dan memilih hadir dalam pertemuan-pertemuan secara online.

"Presiden percaya bahwa dia harus berada di wilayah Ukraina. Format online hari ini memungkinkan kerja yang efektif di setiap pertemuan," kata Podolyak, dikutip dari Tass, Rabu (10/8/2022). "Namun, jika dia (Putin) akan hadir (di KTT G20), kita pasti harus memikirkan perlunya kehadiran kita," katanya.

Mikhail Podolyak juga mengatakan, kehadiran pemimpin Rusia di setiap acara secara tidak langsung mengartikan penyelenggara KTT G20 melegitimasi posisi Rusia dalam masalah Ukraina. Hal ini pula yang membuat Zelensky menilai kehadirannya penting di Bali nanti. KTT G20 diketahui akan diadakan di Pulau Bali pada 15-16 November dalam format tatap muka. 

Sekretaris Pers Presiden Rusia Dmitry Peskov sebelumnya mengatakan, belum ada keputusan mengenai format keikutsertaan Putin secara langsung atau tidak.

Ajudan Putin, Yuri Ushakov, sebelumnya mengatakan keputusan tentang format keikutsertaan Rusia dalam KTT G20 akan disampaikan menjelang KTT G20. "Ada undangan. Kami merespons secara positif. Keputusan akan dibuat tepat sebelum pelaksanaan," kata Ushakov, dikutip dari Sputnik, Rabu (20/7/2022).

Ushakov pada Juni lalu juga mengumumkan kehadiran Putin, namun belum ada keputusan mengenai bentuk partisipasinya. Hanya saja, dia menjelaskan alasan seandainya Putin terpaksa tak bisa hadir secara fisik di Bali.

“Saya berharap pandemi akan memungkinkan forum penting ini digelar secara langsung,” kata Ushakov, saat itu. Namun banyak pihak yang menilai faktor invasi Rusia ke Ukraina juga menjadi penyebabnya. Sementara Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky sebelumnya dalam pertemuan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi), diundang hadir di puncak KTT G20. 

Zelensky mengumumkan perihal undangan di forum kerja sama multilateral yang terdiri atas 19 negara utama dan Uni Eropa (EU) itu dalam cuitannya di akun resmi Twitter.  Dia mengaku mendapat dukungan terkait kedaulatan dan integritas teritorial, khususnya untuk posisi yang jelas di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Keduanya juga membahas isu ketahanan pangan.  

"Sempat berbincang dengan Presiden Jokowi. Terima kasih atas dukungan kedaulatan dan integritas teritorial, khususnya untuk posisi yang jelas di PBB. Isu ketahanan pangan dibahas," kata Zelensky, dikutip iNews.id dari cuitannya, Rabu (27/4/2022) malam. 

Atas undangan di pertemuan puncak G20 di Bali pada 15-16 November mendatang tersebut, Zelensky juga berterima kasih kepada Jokowi.  Sebelumnya Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menegaskan Presiden Rusia Vladimir Putin masih diundang menghadiri KTT G20 di Bali. Undangan kepada para pemimpin negara sudah dikirim sebelum operasi militer khusus Rusia ke Ukraina pada 24 Februari.

Editor : Stefanus Dile Payong

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network