Pastikan Stok Tersedia hingga Idul Fitri, Kementan Gelar Pasar Pani 12 Bahan Pokok di Kupang

KUPANG, iNews.id - Kementerian Pertanian (Kementan) menggelar Pasar Tani di halaman Masjid Raya Nurussa'adah, Kupang, Nusa
Tenggara Timur. Pasar Tani ini menyediakan semua kebutuhan pokok dengan harga yang lebih terjangkau. Adapun dari hasil pantauan
terkait 12 kebutuhan pokok yang ada, seluruh harga dinilai masih stabil, bahkan cenderung menurun. Namun harga minyak goreng di
pasaran didapati masih terbilang tinggi. 

Baca Juga

Kesal Gaji Tidak Dibayar Guru di NTTSegel Gedung Sekolah, Kepsek SMKN 5 Kupang Dicopot

Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Pusat, dalam hal ini Kementan yang telah
membantu masyarakat NTT dengan mengadakan Pasar Tani,  termasuk menyediakan stok 12 bahan pokok dalam menghadapi Hari Raya
Idul Fitri 1443 H. Pasar Tani kali ini pun kembali disambut dengan antusiasme tinggi masyarakat. Berdasarkan pantauan, minyak goreng
dan telur tercatat menjadi bahan pokok yang paling ramai diserbu  para konsumen.

" Terimakasih kita sampaikan kepada pemerintah pusat melalui Kementan RI yang sudah peduli dengan Nusa Tenggagra Timur dengan
mengadakan pasar tani dengan menyediakan 12 bahan pokok ini dan ini sangat membantu masyarakat di NTT ," ujar Gubernur NTT
Viktor Laiskodat.

Baca Juga

Dipicu Sesar Aktif Kupang Diguncang Gempa Bumi Magnitudo 6,6, Terasa Hingga Kesemua Daerah Di NTT

Narsullah Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian Republik Indonesia yang melakukan pemantauan pasar tani 12
bahan kebutuhan pokok mengatakan tujuan kegiatan ini untuk mendekatkan kebutuhan masyarakat umum dalam menghadapi hari raya
idul fitri.

"Kegiatan ini dilakukan bertujuan untuk membantu masyarakat NTT unutk lebih mudah mendapatkan kebutuhan pokok jelang hari raya
Idul Fitri," ungkapnya.
 

Baca Juga

Berkedalaman 10 Km, Gempa Bumi Magnitudo 6,6 Guncang Kupang NTT

Selain itu menurut Rahimah salah satu warga mengaku sangat terbantu dengan pasar tani ini karena di pasar tani ini banyak mendapat
selisih harga dibandingkan harus membeli ke pasaran.
" Sebagai masyarakat kita merasa ini sangat terbantu diakrenakan harga barang yang kita dapatkan disini sedikit lebih murah dibandingkan
dengan harga di pasar umum," katanya.

Editor : Stefanus Dile Payong