Situasi Kondusif Pasca Putusan MK, Kapolres Belu Terima Kasih ke Masyarakat Kab Belu

ATAMBUA, iNewsBelu.id - Kapolres Belu, AKBP Benny Miniani Arief, menyampaikan terima kasih dan apresiasinya kepada seluruh elemen masyarakat yang telah bersama-sama menjaga situasi kamtibmas selama dan sesudah putusan sengketa Pilkada Belu di Mahkamah Konstitusi (MK) RI, Senin( 24 /02 / 2025).
Kapolres Belu usai putusan mengatakan terimakasih kepada semua masyarakat yang sudah membantu Polri dalam menjaga situasi kamtibmas di wilayah kota Atambua, terutama pemerintah daerah Tokoh lintas Agama Bapa uskup atambua yang sudah rela datang bermaa kami di posko penjagaan Senin (24/02/2025) malam di Posko keamanan di Markas Brimob Batalyon A Pelopor Atambua.
“Kami atas nama Polres Belu mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat dan pendukung para calon Bupati dan wakil Bupati yang telah bersama-sama menciptakan suasana aman dan kondusif. Masyarakat telah menunjukkan kedewasaan dalam berdemokrasi, dengan tetap menjaga ketertiban dan keamanan selama berlangsungnya proses putusan sengketa Pilkada di tingkat MK," Ungkap Kapolres Belu.
Kapolres menambahjan seperti Kita lihat dari kemarin dan hari ini sampai dengan malam selesainya putusan MK, tidak adanya konvoi maupun pergerakan massa. Ini adalah bentuk rasa tanggung jawab dan partisipasi semua elemen masyarakat dalam menjaga kamtibmas di kabupaten Belui ini.
Orang nomor satu di Polres Belu ini berharap masyarakat tetap menjaga situasi agar tetap kondusif hingga proses pelantikan Bupati dan Wakil Bupati terpilih sehingga
"Harapan Kami, situasi yang sudah kondusif ini akan terus dipertahankan hingga proses pelantikan Bupati dan Wakil Bupati terpilih dan seterusnya. Tentunya, dalam status siaga ini Kami tetap berkomitmen penuh memberikan jaminan keamanan dan terus menjaga situasi yang kondusif di kabupaten Belu," Ungkapnya.
Sekali lagi Kami menyampaikan kepada semua pihak agar menerima hasil putusan MK dengan lapang dada karena apa yang sudah diputuskan bersifat final dan mengikat. Kami juga berharap agar semua pihak dapat bersinergi bersama-sama membangun kabupaten Belu, serta kepada pasangan calon yang terpilih agar dapat menjalankan amanah sebaik-baiknya," Tambahnya lagi.
Untuk diketahui, dalam pengamanan putusan akhir sengketa Pilkada Belu di Mahkamah Konstitusi (MK) yang berlangsung senin (24/02/2025) pagi hingga malam, Polres Belu menurunkan 500 personel gabungan yang terdiri dari Polres Belu sebanyak 358 orang, personel BKO Batalyon A Sat Brimob Polda NTT sebanyak 100 orang serta didukung personel Kodim 1605 Belu, Sat Pol PP dan mitra kamtibmas lainnya.
Ratusan personel pengamanan ini melaksanakan siaga dan patroli, pengamanan di sejumlah obyek vital, pengamanan di kantor penyelenggara Pemilu, penggalangan terhadap para tokoh dan masyarakat serta melakukan penyekatan di ruas-ruas jalan.
Editor : Stefanus Dile Payong