Meninggal di Bali, Mantan Gubernur NTT Frans Lebu Raya Akan Dimakamkan di Adonara

KUPANG, iNews.id - Mantan Gubernur NTT Frans Lebu Raya meninggal di RS Sanglah Bali, Minggu (19/12/2021). Jenazahnya akan diterbangkan ke Kupang untuk selanjutnya dibawa ke tanah kelahirannya di Pulau Adonara. 

"Jenazah kakak tiba di Kupang siang hari ini dan selanjutnya dipulangkan ke Pulau Adonara pada Selasa besok," kata adik kandung Frans Lebu Raya, Bernadus Tokane di Kupang, Senin (20/12/2021).

Baca Juga

Mahasiswa Tewas Dikeroyok di Depan Rujab Gubernur NTT, Polisi Autopsi

Dia mengatakan, pemerintah NTT sebenarnya menginginkan almarhum dimakamkan di Taman Makam Pahlawan di Kupang. Namun keluarga menyepakati almarhum dimakamkan di kampung halaman yang juga tanah kelahirannya di Desa Watoone, Kecamatan Witihama, Pulau Adonara.

"Rencana pemakaman di kampung halaman Rabu (22/12/2021)," tuturnya.

Dia mengatakan, saat tiba di Bandara El Tari Kupang, jenazah Gubernur NTT dua periode pada 2008 hingga 2018 itu akan dibawa ke Sekretariat DPD PDIP NTT sebelum menuju ke rumah pribadi di Oepoi, Kelurahan Kayu Putih, Kota Kupang. Selanjutnya sebelum diberangkatkan ke Pulau Adonara pada Selasa (21/12), jenazah terlebih dahulu akan dibawa ke Gereja Maria Assumpta untuk didoakan atas permintaan Uskup Kupang Mgr Petrus Turang dan selanjutnya ke Kantor Gubernur NTT.

Baca Juga

Selain Sekolah Jam 5 Pagi, Ternyata Ini Alasan Gubernur NTT Wajibkan Masyarakat Jalan Kaki

"Rencananya akan dipulangkan ke Adonara dengan pesawat melalui Larantuka atau bisa juga dengan Kapal SAR," katanya. Frans Lebu Raya meninggal dunia pada Minggu (19/12) siang setelah dirawat intensif di Rumah Sakit Sanglah Bali.

Editor : Stefanus Dile Payong