JAKARTA - Marshanda kembali menjadi sorotan publik. Bintang sinetron itu blak-blakan mengenai isu dirinya hilang di Amerika Serikat beberapa waktu lalu. Marshanda menjelaskan, hal ini bermula dari kekhawatiran sang sahabat, Sheila, yang ikut dengannya ke Los Angeles, Amerika Serikat, kala itu. Sheila pula yang menelepon layanan darurat 911 karena Marshanda tak bisa dihubungi. Akibatnya, Marshanda harus dibawa ke rumah sakit jiwa karena memiliki sejumlah obat penenang. Ia pun mengaku tak mendapatkan perlakuan baik selama berada di sana.
“Gue dijatuhin ke kasur, karena gue dianggap sudah overactive. Sampai gue disuntik karena sudah dianggap harsh, gue udah dianggap agresif," katanya. Sementara itu, Marshanda mengatakan kalau Sheila dan suaminya lepas tangan atas kejadian tersebut. Bahkan saat ia disuruh membayar biaya Rp300 juta. “Terus gue ditagih USD20 ribu (sekitar Rp300 juta) lebih. Sheila ama David nggak mau bertanggung jawab juga dengan itu," kata Marshanda. Artis 33 tahun itu juga mengatakan kalau Sheila dan sang suami tak meminta maaf atas kejadian ini. “Sheila ama David nggak minta maaf,” ungkapnya.
Momen itu sontak membuat Marshanda kecewa. Tak sedikit warganet juga merasakan hal yang sama dengan Marshanda mengenai Sheila dan David. Diketahui, Marshanda sempat bikin geger publik Tanah Air lantaran diisukan menghilang pada Juni 2022. Hal itu diungkap Sheila melalui unggahan Insta Story-nya. Rupanya, kala itu Marshanda tengah ditahan di rumah sakit jiwa. Hal itu bermula karena sang artis sulit dihubungi oleh temannya, Sheila. Padahal, Marshanda mengaku dirinya sedang berada di pantai dan tak membawa ponsel.
Editor : Stefanus Dile Payong