MOSKOW, iNews.id - Tentara Rusia kembali menghancurkan senjata kiriman Amerika Serikat (AS). Selama ini AS telah mengirim persenjataan ke Ukraina termasuk sistem roket HIMARS.
Kemhan Rusia menyebut sejumlah sistem roket HIMARS Ukraina berhasil dihancurkan melalui serangan rudal. Serangan itu menghancurkan gudang di Bogdanovtsy, wilayah Khmelnytskyi.
Tak ada penjelasan terperinci mengenai berapa banyak senjata peluncur roket jarak jauh buatan Amerika Serikat (AS) itu yang hancur.
Rusia sebelumnya mengklaim telah menghancurkan beberapa senjata HIMARS yang dipasok Barat, namun Ukraina membantahnya.
Sebelumnya Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengungkapkan rasa percaya diri akan memenangkan pertempuran melawan Rusia setelah mendapat bantuan senjata jarak jauh.
Dia menegaskan Ukraina punya potensi untuk memenangkan perang serta menimbulkan banyak kerugian di pihak Rusia.
"(Kami) Sepakat, pasukan memiliki potensi besar untuk mencapai kemajuan di medan perang serta menimbulkan kerugian yang signifikan bagi penjajah," katanya, dalam pesan video pada Kamis pekan lalu.
Pemerintah berharap senjata-senjata jarak jauh, terutama HIMARS, akan membuka jalan bagi Ukraina untuk merebut kembali wilayah-wilayah yang dikuasai Rusia.
Editor : Stefanus Dile Payong