Semburan Abu Mencapai 7000 Kaki Gunung Lewotobi Laki-Laki Kembali Naik ke Level IV Awas

Joni Nura / iNews TV
Gubung Lewotobi Laki - Laki.

LARANTUKA, iNewsBelu.id - Kembali erupsi pada Minggu,18/05/2025 mengakibatkan semburan abu vulkanik setinggi 7000 kaki mengakibatkan Status Gunung Lewotobi Laki-laki Meningkat Jadi Awas.


Gunungapi Lewotobi Laki-laki, Nusa Tenggara Timur, kembali menunjukkan kenaikan aktivitas dengan beberapa kali erupsi yang terjadi hari ini, pada pukul 11.29 WITA hingga13.47 WITA. Letusan tersebut menghasilkan kolom erupsi mencapai 3.000 hingga 5.500
meter di atas puncak gunung atau sekitar 7.000 meter dari permukaan laut. 

Kolom letusanteramati berwarna kelabu pekat dan mengarah ke beberapa titik di sekitar lereng gunung. Erupsi disertai suara gemuruh dengan intensitas sedang hingga kuat, terdengar dari pos pemantauan terdekat. 

Dari data visual menunjukkan perubahan yang sangat signifikan dan dari hasil pengamatan secara instrumental menunjukkan adanya perubahan pada amplitudo tremor erupsi yang membesar sehingga potensi terjadinya erupsi yang lebih besar dari sebelumnya dapat terjadi. Hingga laporan ini disusun, aktivitas erupsi masih terus
berlangsung. 

Material abu dilaporkan keluar secara menerus melalui hembusan, menunjukkan aktivitas vulkanik yang belum stabil.  Warga di sekitar gunung diminta tetap
waspada dan mengikuti arahan dari pihak berwenang serta lembaga pemantauan
gunungapi.

Hasil analisis visual dan instrumental menunjukkan bahwa aktivitas Gunungapi Lewotobi
Laki-laki masih tergolong tinggi. Oleh karena itu, tingkat aktivitas gunungapi ini dinaikkan
dari Level III (Siaga) ke Level IV (Awas) pada pukul 20.00 WITA. 

Masyarakat dan wisatawan diimbau untuk tidak melakukan aktivitas dalam radius 6 km dan sektoral
barat-timur laut sejauh 7 km dari pusat erupsi serta tetap tenang dan mengikuti arahan

Selain itu, masyarakat di sekitar wilayah rawan bencana diharapkan mewaspadai potensi banjir lahar apabila terjadi hujan deras, khususnya di daerah aliran sungai yang berhulu di puncak Gunung Lewotobi Laki-laki, seperti di Dulipali, Nobo, Hokeng Jaya, hingga Nurabelen. 

Warga yang terdampak hujan abu dianjurkan menggunakan masker atau penutup hidung dan mulut untuk melindungi saluran pernapasan.

Editor : Stefanus Dile Payong

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network