ATAMBUA, iNewsBelu.id - Anggota DPRD Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) melakukan studi banding di RSUD Mgr. Gabriel Manek, SVD Atambua terkait sistem pelayanan kesehatan gratis dan tata kelola Badan Layanan Umum Daerah (BLUD).
Adapun tim studi banding dari TTU adalah anggota komisi III DPRD yang diketuai Yoseph Nube sebagai Ketua Komisi III DPRD TTU, ikut hadir juga ketua DPRD TTU dan Direktur RSUD Kewamenanu.
Kehadiran para anggota DPRD TTU ini langsung di terima oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Belu, drg Ansilla Eka Mutty dan Manajemen RSUD Mgr. Gabriel Manek, SVD
Menurut kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Belu drg Ansilla Eka Mutty mengatakan hari ini ada kunjungan kerja dari anggota DPRD Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) Komisi III melakukan studi banding di RSUD Mgr. Gabriel Manek, SVD Atambua terkait sistem pelayanan kesehatan gratis dan tata kelola Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). Studi banding ini bertujuan untuk menambah wawasan dan pengetahuan di bidang kesehatan untuk diterapkan di Kabupaten TTU.
"Iya benar hari ini kita di rumah sakit umum daerah Atambua menerima kunjungan kerja dari anggota DPRD TTU komisi III untuk melakukan studi banding terkait dengan pelayanann kesehatan gratis dengan menggunakan KTP," katanya Kepala Dinas Kesehatan Belu.
Menurut drg Ansilla saat ini seluruh warga Belu berobat gratis hanya dengan menunjukkan KTP, KK atau Kartu Tanda Lahir mulai dari pelayanan kesehatan tingkat pertama di puskesmas sampai ke rumah sakit terus rujuk kemana saja, itu semua gratis termasuk obat", jelas Ansilla.
drg Ansilla mengharapkan kegiatan studi banding ini bisa saling menukar pikiran untuk, saling berbagi informasi dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Ketua Komisi III DPRD TTU, Yosep Nube dalam sambutan mengatakan, tujuan kunjungan kerja Komisi III DPRD TTU di RSUD Mgr. Gabriel Manek, SVD untuk melakukan sharing serta mendapatkan informasi terkait dengan pelayananan kesehatan dengan menggunakan KTP serta serta tata kelola rumah sakit yang sekarang telah menjadi BLUD.
Kata Therensius, ia bersama 11 orang anggota tim terdiri dari Ketua DPRD TTU Ketua, wakil Ketua dan anggota komisi III DPRD TTU serta Direktur RSUD TTU menyampaikan terima kasih kepada pemerintah Kabupaten Belu dan Manajemen RSUD Atambua yang telah menyambut mereka dengan hangat dan penuh persaudaraan.
“Terima kasih atas sambutannya yang hangat kepada kami", ucapnya singkat.
Pada kesempatan itu, Plt Dirut RSUD MGR Gabriel Manek Atambua drg Ansilla Eka Mutty juga mempresentasikan profil RSUD Mgr. Gabriel Manek, SVD, dilanjutkan dengan diskusi.
Sesuai paparan dari manajemen, RSUD Mgr. Gabriel Manek, SVD mempunyai layanan unggulan seperti layanan Hemodialisa (layanan cuci darah 10 tempat tidur) dan untuk CT Scan 64 Slice dalam proses ijin dan Lab PCR segera difungsikan.
Rumah sakit juga sudah memiliki Incenerator atau pengolahan limbah padat yang memiliki ijin operasional, SIM RS. Seluruh pelayanan di rumah sakit terkoneksi secara digital termasuk dengan Bank.
Editor : Stefanus Dile Payong
Artikel Terkait