Memberi dari Kekurangan WKRI Atambua Bagikan Bingkisan Sembako bagi Korban Longsor

Evan Dile Payong
WKRI Keuskupan Atambua menyapa warga yang terdampak bencana tanah longsor di Paroki Nualain, Desa Henes dan Lakmaras, (Sabtu, 4/3/2023). Foto ist.

ATAMBUA, iNewsBelu.id - Peduli dengan sesama yang berkekurangan, Organisasi Gerejani yang terhimpun dalam Wanita Katolik Republik Indonesia (WKRI) Keuskupan Atambua menyapa warga yang terdampak bencana tanah longsor di Paroki Nualain, Desa Henes dan Lakmaras, (Sabtu, 4/3/2023).

Bantuan berupa Sembilan bahan pokok (Sembako) ini diserahkan di lokasi bencana dan diterima langsung oleh para korban bencana alam.

Agustina Asa  Salah satu anggota WKRI Keuskupan Atambua, yang hadir dalam kegiatan sosial ini sangat tersentuh karena warga terkena musibah longsor berurai air mata saat menerima bantuan dan berbagi ceritera.

Dirinya juga menambahkan  jika korban bencana longsor sangat terpukul karena musibah ini yang mengakibatkan kerusakan tempat tinggal dan lingkungan sekitarnya.

"WKRI Keuskupan Atambua hadir dan memberi bantuan berupa sembako untuk sedikit meringankan beban hidup karena musibah ini. Para korban meneteskan air mata karena kehilangan tempat tinggal. Sangat menyedihkan dan ini butuh perhatian kita untuk membantu," ungkap Agustina.

Selain itu Kepala Desa Lakmaras, Yulianus Lou  Mali saat hadir dalam pembagian sembako ini sangat berterima kasih kepada para donatur terlebih bagi WKRI Keuskupan Atambua yang berkenan hadir dan memberikan bantuan untuk masyarakat yang terkena musibah.

"Bantuan yang diberikan sangat membantu kami terlebih bagi yang terkena musibah. Semoga ini bisa meringankan  beban hidup yang sangat berat ini," ungkapnya.

Kepala Desa juga mengharapkan  agar tidak semata bantuan sembako tapi juga perbaikan puluhan rumah yang rusak parah agar keluarga yang terkena musibah ini bisa tinggal lagi di rumah masing-masing.

 "Bantuan untuk perbaikan rumah sangat kami butuhkan karena sementara ini banyak keluarga masih tinggal bersama keluarga yang lain," katanya.

Bantuan untuk korban bencana ini masih terus mengalir dari Keuskupan Atambua juga para donatur dan pemerhati sosial lainnya. 

Untuk sementara waktu warga yang terkena bencana masih tinggal di rumah keluarga sambil menunggu dan berharap agar bantuan untuk pemulihan atas musibah ini bisa segera diatasi.

Pastor Paroki Nualain,  RD. Oktovianus Taek, menyampaikan berlimpah terima kasih karena bantuan sembako dan baju layak pakai untuk umat di Nualain. "Terima kasih untuk semua bantuan yang berikan. Kami sangat terbantu dengan perhatian dan kasih sayang ini," ucapnya.

Donasi untuk korban longsor di Kecamatan Lamaknen Selatan, Paroki Nualain masih sangat dibutuhkan. Bantuan untuk umat yang terkena bencana terus mengalir hingga kini. 

Posko bencana disiapkan di Pastoran Paroki Nualain. Untuk membantu para korban bisa disalurkan lewat rekening Keuskupan Atambua.   

Editor : Stefanus Dile Payong

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network