JAKARTA, iNews.id - Sebanyak 4.250 jiwa masih mengungsi di hari ke empat erupsi Gunung Semeru, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur pada Selasa (7/12/2021).
Jumlah tersebut diperkirakan akan terus bertambah. Komandan Pos Komando (Posko) Tanggap Darurat Bencana Dampak Awan Panas Guguran Gunung Semeru, Irwan Subekti menyebutkan warga yang mengungsi di beberapa titik.
"Jumlah ini tersebar pada beberapa titik di Kabupaten Lumajang dan hanya ada 1 titik, masing-masing di Kabupaten Malang dan Blitar," ujar Irwan Subekti.
Jumlah warga mengungsi di Kecamatan Candipuro 1.733 jiwa, Pasirian 974 jiwa, Tempeh 400 jiwa, Pronojiwo 295 jiwa, Lumajang 199 jiwa, Pasrujambe 197 jiwa, Sukodono 191 jiwa, Sumbersuko 67 jiwa, Jatiroto 56 jiwa, Yosowilangun 28 jiwa, Ranuyoso 26 jiwa, Rowokangkung 16 jiwa dan Gucialit 8 jiwa.
"Kami memprioritaskan pada operasi pencarian dan penanganan warga yang mengungsi. Terkait dengan penambang pasir yang hilang, kami akan memastikan identitas korban yang saat ini masih dalam proses identifikasi. Dari jumlah korban meninggal sebanyak 34 orang, 10 di antaranya belum teridentifikasi," kata Irwan.
Editor : Stefanus Dile Payong
Artikel Terkait