TOKYO, iNews.id – Mantan Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe, dilarikan ke rumah sakit dengan pendarahan. Media asing menyebutkan, tidak ada tanda-tanda kehidupan politikus Jepang itu usai ditembak saat menyampaikan pidato di Kota Nara, Jumat (8/7/2022). Lembaga penyiaran publik NHK melaporkan, Abe ditembak di bagian dadanya. Dia langsung jatuh dan hilang kesadaran.
Seorang tersangka laki-laki langsung ditahan di tempat kejadian. Seorang wartawan televisi tersebut—yang berada di tempat kejadian—mengatakan bahwa orang-orang mendengar dua tembakan beruntun saat Abe menyampaikan pidatonya. Sementara Kyodo News mengatakan, mantan kepala pemerintahan Jepang itu tidak sadarkan diri dan tampaknya mengalami serangan jantung.
Menurut kantor berita itu, seorang pria tak dikenal menyerang Abe sekitar pukul 11.30 waktu setempat (09.30 WIB). Tersangka diketahui berumur 42 tahun. “Ditahan karena upaya pembunuhan,” kata Koydo.
Sementara media Rusia, Sputnik, dengan mengutip saluran berita Jepang melaporkan bahwa Abe tidak menunjukkan tanda-tanda kehidupan setelah diserang.
Editor : Stefanus Dile Payong
Artikel Terkait